Dalam lima hari terakhir, harga rata-rata tembaga mengalami penurunan sebesar 0,2% dibandingkan minggu sebelumnya, menjadi sekitar USD 8.894 per ton. Penurunan ini disebabkan oleh kekhawatiran terhadap potensi kenaikan tarif impor AS untuk tembaga, yang memunculkan ketidakpastian di pasar. Selain itu, kondisi ekonomi global yang melemah, kenaikan biaya operasional bagi perusahaan tambang, dan penurunan aktivitas di pabrik peleburan tembaga di China turut memperkuat sentimen negatif di pasar.

Namun, ada katalis positif yang datang dari ekspor tembaga China. Pada bulan Oktober, ekspor kawat tembaga dengan ukuran penampang di atas 6mm meningkat signifikan menjadi 5.017 ton, atau naik lebih dari 22% dibandingkan bulan sebelumnya dan hampir 50% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Pengiriman tembaga ke negara-negara tujuan utama juga melonjak, terutama ke Malaysia yang bertambah sekitar 159% dalam sebulan dan 150% dalam setahun, serta ke Indonesia yang tumbuh lebih dari 145% dalam sebulan dan luar biasa naik hingga 560% dibandingkan tahun sebelumnya. Lonjakan ini menunjukkan adanya permintaan yang terus meningkat, terutama dari negara-negara Asia Tenggara, dan memberikan sinyal positif untuk ekspor tembaga China.

Ke depan, kami memperkirakan harga tembaga rata-rata pada tahun 2024 akan berada di kisaran USD 9.150 per ton, meskipun saat ini berada di sekitar USD 9.166 per ton sejak awal tahun. Ketegangan perdagangan antara AS dan China serta prospek ekonomi global yang masih rapuh menjadi faktor yang harus diwaspadai. Namun, kami optimis terhadap kinerja MDKA, yang kami jadikan pilihan utama dengan target harga Rp3.000 per saham. Optimisme ini didukung oleh jalurnya menuju profitabilitas di tahun 2024 dan penyelesaian proyek smelter Weda Bay yang dijadwalkan selesai pada kuartal keempat tahun 2024.

 

Disclaimer: Informasi dalam konten ini hanya dimaksudkan sebagai referensi dan bahan pertimbangan. Setiap investasi mengandung risiko. Segala keputusan investasi menjadi tanggung jawab pribadi masing-masing investor.