Pasar saham AS ditutup menguat pada Kamis (30/1): Dow +0.38%, S&P 500 +0.53%, Nasdaq +0.25%. Saham AS menguat didorong oleh optimisme investor menjelang penerbitan laporan keuangan, termasuk dari Apple, serta laporan keuangan positif dari Meta dan Tesla yang turut mengangkat pasar. Yield UST 10Y melemah -0.31% (-0.014 bps) ke 4.520%, sementara USD Index menguat +0.20% ke 108.2.

 

Pasar komoditas bergerak beragam pada Kamis (30/1): Harga minyak WTI +0.15% ke level USD 72.7/bbl, harga minyak Brent +0.01% ke level USD 76.9/bbl, harga batubara +0.73% ke level USD 116.9/ton dan emas +1.28% ke level USD 2,794.6/oz.

 

Bursa saham Asia sebagian besar ditutup menguat pada Kamis (30/1): Kospi +0.85%, Hang Seng +0.14%, Nikkei +0.25% dan Shanghai -0.06%. IHSG ditutup melemah ke level 7,073.5 (-1.29%), dengan Investor asing hari ini mencatatkan keseluruhan net sell sebesar IDR 397.7 miliar. Di pasar reguler, investor asing mencatatkan net sell sebesar IDR 788.9 miliar, dan pada pasar negosiasi tercatat net buy asing sebesar IDR 391.2 miliar. Net sell asing tertinggi di pasar reguler dicetak oleh BBCA (IDR 385.9 miliar), BBRI (IDR 114.3 miliar), dan ASII (IDR 49 miliar). Net buy asing tertinggi di pasar reguler dicatatkan oleh AADI (IDR 101.5 miliar), BBNI (IDR 42.3 miliar), dan CUAN (IDR 28.8 miliar). Top leading movers emiten DCII, DSSA, SSMS, sementara top lagging movers emiten BREN, AMMN, BBCA.

 

Pagi ini bursa Asia dibuka beragam dengan Nikkei menguat +0.40%, sementara Kospi melemah -0.10%. Kami memperkirakan IHSG akan mengalami penguatan ditengah kenaikan yang terjadi di pasar AS dan komoditas.