Intensitas flight to safety kembali meningkat kemarin malam di pasar global, yang tercermin dari penurunan yield 10Y UST dan Bund sebesar masing-masing (-10) dan (-6) bps menjadi 4.56% dan 2.72% serta kenaikan indeks obligasi S&P developed market 0.4%. Kenaikan intensitas flight to safety bisa berdampak positif bagi pasar SBN yang mencatat penurunan tajam yield INDOGB 10Y [(-16) bps menjadi 6.79%] dan 5Y [(-9) bps menjadi 6.66%] serta INDON 10Y [(-10) bps menjadi 5.96%] dan 5Y [(-8) bps menjadi 5.52%] karena aksi beli di pasar SBN kemarin (11/10) juga diikuti apresiasi Rupiah 0.3% menjadi IDR 15,693 per USD. Walaupun posisi Rupiah masih berada di rentang teknikal resisten IDR 15,650-15,750 per USD, kami merasa lebih optimis terhadap prospek Rupiah untuk menghindari depresiasi hingga IDR 16,000 per USD. Kami memprediksi yield 10Y INDOGB akan bertahan dalam rentang 6.7-6.8% hari ini. Sementara itu, Rupiah berpotensi terapresiasi ke rentang IDR 15,600-15,700 per USD karena penguatan serentak mata uang di Asia-Pasifik. Menurut kami, potensi pembalikan tren inverted bear steepening akan ditentukan rilis data inflasi CPI AS malam ini. Laju inflasi inti CPI bulanan sebesar 0.3% mom atau lebih rendah akan memperkuat arus pembalikan tren inverted bear steepening.
Fixed Income News: Kementerian Keuangan tawarkan ORI 024T3 dan 024T6. Penawaran dimulai sejak tanggal (9/10) hingga (2/11) dengan kupon fixed rate 6.1% per tahun serta tenor 3 tahun dengan masa jatuh tempo Oktober 2026 untuk ORI024T3, dan kupon fixed rate 6.35% serta tenor 6 tahun dengan masa jatuh tempo Oktober 2029 untuk ORI024T6. Nilai maksimum pemesanan adalah IDR 5bn (ORI024T3) dan IDR 10bn (ORI024T6). (DJPPR)
Global Economic News: Inflasi PPI AS naik diluar dugaan pada bulan September menjadi 2.2% yoy (Aug: 2% yoy; Cons: 1.6% yoy). Kenaikan tersebut terjadi karena tingginya harga komoditas, terutama energi yang naik 3.3% mom di bulan September. Walaupin demikian, laju inflasi bulanan PPI inti (tidak termasuk harga energi, pangan, dan biaya transportasi) masih stabil di 0.2% mom, yang menyebabkan penurunan secara tahunan menjadi 2.8% yoy (Aug: 2.9% yoy; Cons: 3% yoy). Menurut kami, pasar akan mencoba mengkonfirmasi arah inflasi PCE di bulan September dengan menunggu rilis inflasi CPI mala ini. (CNBC)
Domestic Economic News: Pemerintah perketat arus barang impor dengan rilis Peraturan Menteri Keuangan No. 96 Tahun 2023. Daftar barang impor yang kena tarif most favoured nation (MFN) bertambah 4 jenis, yaitu sepeda, jam tangan, kosmetik serta besi dan baja. Sebelumnya, pemerintah mengenakan tarif MFN bagi tekstil dan produk tekstil, alas kaki, tas, dan buku melalui PMK No .199 Tahun 2019. Menurut kami, keputusan ini diambil untuk mengurangi potensi pelebaran defisit neraca berjalan 3Q24 dan 4Q24. (Kontan)
Recommendation: FR0040, FR0050, FR0068, FR0100.
Samuel Sekuritas Indonesia is a leading Indonesian securities brokerage firm. Established in 1997, the firm has grown to become one of the most respected and trusted financial services companies in the country. With a wide range of services and products, Samuel Sekuritas Indonesia has become a trusted partner to many investors, both institutional and individual.
The company offers a variety of financial services, including equity, debt and derivative securities brokerage services, research and portfolio management, asset management and capital market services, as well as a range of other investment solutions. Samuel Sekuritas Indonesia is also a leader in providing financial education and training, and has established itself as a leading provider of investor relations services.
The company has a strong research capability and is committed to providing its clients with up-to-date and reliable market analysis and recommendations. It also has a team of experienced and knowledgeable professionals who are dedicated to providing quality service to its clients. As a result, Samuel Sekuritas Indonesia has become a preferred partner for many investors in Indonesia.
In addition to its financial services, Samuel Sekuritas Indonesia also offers a range of other services, such as corporate finance and advisory services, mergers and acquisitions, and venture capital.